Selasa, 19 April 2011

seharusnya begini dan begitu

ha.....?
entahlah fren gue juga nggak tahu
tiba tiba aja ni ye..gue jadi orang yang bingung. apa gara gara nggak kagak sering dengerin ayat ayat quran yah?
hm...
dan kemarin jadi ilang feeling nih tat kala dengarin orang orang berkomentar
ini dan begitu
seharusnya begini dan begitu
padahal setiap manusia itu nggak ada yang mau diguruin begitu rupa, apalagi dihadapan orang buanyak memprotes sana sini,
walau sekuat hati berusaha menahan ruapan marah, tapi beberapa titik dihati sempat membuat gusar juga...
dan bertanya kenapa ada yah orang yang seperti itu?
tapi sudahlah fren nggak penting
walau sempat bikin ilang konsentrasi
lalu penutup ku beristigfar aja banyak banyak, kemudian berbisik ditelinganya saranmu bagus kawan tapi tuh sikap hidupmu juga aut autan gih sana perbaiki segera
by by....,dan akupun berlalu darinya

Senin, 18 April 2011

kemarin hujan mengantarmu pergi

tak dekat dan tak lama mengenalmu, hanya sekian sekian hari ,itupun interaksi yang seadanya lewat sebuah kepanitiaan,
aku hanya jadi pengamat, mengamati dirimu yang begitu bersemangat hampir tak mengenal lelah mengurusi pernikahan seseorang yang mengantarkanmu pada jalan dakwah ini,seseorang yang sekuat hatinya selalu membimbing dan mendoakan yang terbaik untukmu.
dan engkaupun tumbuh manjadi sosok yang manis dimata semua orang, lewat ketulusan yang membuncah.
masih teringat tat kala para gadis dan ibu ibu bekerja sama didapur mempersiapkan makanan, dan engkau datang menyapa ibumu "apa lagi yang bisa kubantu?"
suatu waktu engkau mempunyai kepentingan padaku ,hanya sebuah pertanyaan yang sederhana dan biasa, "kak,dimana.....?"
ha....adik ?yup betul nada dan tekanan suara itu begitu teduh panggilan yang benar benar menuakan, aku hanya menjawab seadanya.
siapapun yang memintamu engkau menyiakan selama engkau mampu tanpa menolakan dan ekspresi awal penolakan.
masih teringat engkau tersenyum melihat kakakmu dipakaikan baju pengantin,
masih teringat kalian berempat menjadi bahan tawa kami tatkala seorang ibu itu memintamu di" patamme" begitu istilahnya.
dan hari itu engkau pergi meninggalkan 27 mimpi yang mulia itu
pergi meninggalkan ibu,ayah dan saudara saudaramu yang menyayangimu
engkau orang yang baik.,tulus dan polos
bukan meninggalkan utang tapi dalam usia yang segitu muda engkau baru baru saja meninggalkan uang satu juta rupiah ditabunganmu,
selamat jalan hai engkau yang hebat
insyaallah niat baikmu itu telah Allah genggam diSyurga untukmu.
terima kasih telah mengajariku banyak hal...walau diakhir kehidupanmu

Kamis, 14 April 2011

sikap itulah....warna





sekelompok orang menunjukkan cinta dengan perhatian dan sikap yang lemah lembut serta pengorbanan yang menggurita agar penuaian ukhwah itu dapat mereka sebar dengan indah, itu benar tak ada yang salah
ada sekelompok orang yang secara jelas tak mengungkapkan cinta seperti yang mereka lakukan, karena beberapa faktor alur kehidupannya, lalu mereka merenda ukhwah dengan doa-doa dan pemahaman yang selalu dipelajari tentang persaudaraan yang ideal,sesuai kebutuhan, dan mereka menyediakan diri, tangan dan punggungnya untuk disandari dan mengangkat mereka tak kalah lelah dan jatuh, mereka kuat dan tegas dari segi itu, itupun benar kawan dan tak ada yang salah
lalu ada sekumpulan orang yang masih tak menentu bingung memilih sikap, dirinya masuk dalam posisi mana? dan lalu tiba tiba diuji oleh ia condong pada kelompok yang pertama iapun berteriak kepada semua orang bahwa tak ada ukuhwah di kelompok kedua, namun setelah itu hari hari berlalu sikap kasih sayang dan lemah lembut itu membuat ia berlebihan menyikapinya ,iapun termanja dan tak tangguh untuk bangkit sendiri, matanyapun menemukan cahaya dan hatinya didatangi sebuah hipotesa bahwa kelompok pertama itu takkan tangguh memperbaiki dirinya malah akan tambah lemah, jadilah ia kembali pada kelompok kedua, lalu perlahan namun pasti ia pacu dirinya untuk kembali pada kelompok kedua ada kekuatan tekad disana , dijiwanya cocok dengan cara seperti itu karena memang dirinya butuh ketegasan, butuh lingkungan yang memberi kekuatan bukan melambungkan dirinya kemudian ia terjatuh karena dirinya tak sanggup menyikapi kelembutan itu secara bijaksana. lalu iapun berteriak lagi bahwa kelompok kedualah disanalah ia mendapat ukhwah,
kawan dan saudaraku tercinta karena Allah, masing masing diri manusia itu punya kelebihan dan kekurangan, apalagi sebuah kelompok atau sebuah vase generasi. yang kita butuhkan adalah sikap diri bukan menghujat dan mencela mereka.
yang pertama adalah menyadari mereka bahwa tak ada yang sempurna dalam diri manusia yang sering berbuat kesalahan,namun yang pasti mereka tetap berusaha melakukan yang terbaik lewat pilihan sikap yang mereka tonjolkan,
yang kedua berhentilah menyalahkan semua kelompok karena itu akan semakin membuka ruang ruang negatif dalam dirimu
yang ketiga tetaplah mencari sikap diri yang paling baik dalam menyikapi setiap perlakuan dan tauladan yang engkau cari pada dua generasi itu.
yang keempat sadarilah bahwa mereka semua walau berbeda namun mereka bersatu dalam cinta, buktinya mereka tetap saling menghargai dan menghormati walau terkadang ada wajah dan ekspresi yang tak indah engkau pernah lihat, namun semua itu berjalan secara alami karena mereka semua bukan malaikat,
dan berharaplah bahwa sikap sikap mereka itu tak membuat mereka saling mencela dengan pilihan sikap satu sama lain, seperti sapu lidi yang kuat apabila bersatu padu.
dan sadarilah kawan bahwa banyak sikap kok yang dapat merajut ukhwah,

hari ini hari jumat


oe...hari ini hari jumat
hari dimana umat islam melakukan aktivitas rohani lewat pengingat pengingat lewat khutbah begitu dinamakannya.
yang isinya meninggikan kalimat Allah
disana pula mereka membahas tentang permasalahan ummat ataukah permasalahan keadaan kas masjid
para pemuda yang tadinya tak rajin shalat dimasjidpun turut datang meramaikan masjid.yang tadinya jarang bersih bersih dan rapi pada hari ini mereka begitu tampil menarik dengan kebersihan dan kerapian yang teduh,
ini dikota beda lagi nampaknya didesa, para pemuda yang senang bekerja tak jua kunjung rindu akan masjid walau hanya seminggu sekali hm....ada apa sebenarnya?
kembali pada hari jumat....
hari jumat adalah hari yang ditentukan Allah untuk menyembahnya namun sebelumnya diwajibkan dulu untuk mengadakan khutbah atau ceramah atau pengingat atau menyeru atau memberi ilmu atau memberi solusi .....
untuk itu hari jumat adalah hari dimana pinti pintu hidayah bagi yang menjauh dari agama ini, hari dimana pemuda setidaknya mengenal agamanya sekali seminggu....walau terkandang terdengar sangat menyedihkan keadaan mereka...
namun hari jumat hari special semua bahagia mulai dari pengurus masjid hingga para musafir
oe man hari ini hari jumat maka bersamangatlah bekerja lalu kemudian shalatlah bersama umat muslim seluruhnya,
oe man hari gini kagak shalat jumat kagak gaul man, coba fikir dimasjid kan banya manusia tuh dan mereka bersepekat untuk datang saling menyatu dan bergaul mengenal satu sama lain. sedang elo?? nyantai sempit aja digang, di kamar sama teman teman yang jumlahnya bisa diitu jari paling lima itupun kalo ello traktir makan pagi dan siang plus rokok untuk ello di ikuti? basiiiii.....
hari gini masih bicarain tentang lagu rok en roll bukan zamannya men wong orang orang sudah berpindah pada lagu nasyid harakih,
coba tengok bokap loh yang dulunya bebas banget sekarang kembali ke masjid kan bahkan rejekinya tambah melimpah ....
hari ini hari jumat men , hari ini masih pake jarum suntik?? idih banci banget wong kesatria itu adalah berani menghadapi tantangan dan menciptakan kehidupan dunianya sendiri, eh...elo pada masih aja mendesain kehidupan idaman dalam dunia khayalan nggak nyata uh banci...ih masih nggak punya harga diri,,ini lagi ada yang lebay dikit dikit cewek dikit dikit cewek nih udah zaman lelaki yang tegas oe....dunia makin tua untuk menertawai ello yang sibuk aje ma cewek eh ampe kesalon aja lo bela belain berkorban dibanding dengan elo gaul ke masjid, emang cewek lo yang nenteng lo kesorga, ribet banget hidup loh man, pada hal tu fitrah yang baik dalam dada lo terguncang dan membela diri untuk diperjuangkan juga hmmm...
sekarang setelah bencana dimana mana...masih aja asyik dengan kehidupan yang nggak jelas...
no sono kemasjid gaul disana, lapor sama Allah kenal sama agama begono man.....
karena hari ini hari jumat hari untuk jumatan

Selasa, 05 April 2011

belajar statistik

mencari data
meramunya
caranya
masukkan dalam loyang selama beberapa menit
masukkan bumbu bumbu teknologi Atau kalo kau masih tertinggal bawa saja alat hitung keremu
lalu cari dan mencari
sesuaikan suhunya
temperaturnya
dan kenali macam macam alat pengolahnya
ada mean untuk mengetahui nilai rata rata
ada modus atau frequency dia akan sering muncul
ada rentang data yups nilai individu terbesar dikurang dengan nilai individu terkecil nilai individu bisa juga kita sebut sampel atau bahasa makassarnya Sample
hm...dan masih banyak lagi
dan hasilnya
tararang tarararang
akan ada kue grafik cantik yang akan muncul
serta data data jumlah yang perhitungannya teliti dan cepat
jika kita menghitung dengan alat pengolah yang maju
hm belajar statistik memang asyik
bisa membayangkan kue dengannya agar tidak boring he..he...

Jumat, 01 April 2011

saat kau ingin beranjak

aku menuainya
menuai cerita yang kubawa, setiap mereka ingin pergi dan dikuatkan
kata inilah selalu berulang.
memulainya dengan menceritakan perasaan dan semua unsur-unsur didalamnya,bahkan terbingkai menjadi kalimat yang setelah kufikir fikir semakin mendewasa walau kalimatnya sangat sederhana.
lalu ku rangkum dengan menceritakan orang orang hebat itu yang kutemui
lalu kuingatkan tentang tujuan diri yang jujur " jika kau mencari dunia disini maka bersegeralah beranjak pergi,namun jika kau mencari dunia dan akhirat tetaplah tinggal untuk menunggu kejutan kejutan yang akan ALlah datangkan dengan sendirinya langsung pada hatimu tak tampak secara fisik memang namun terasa bagai listrik yang mengalir lewat kabel kabel penghubung namun manfaatnya terasa"
lalu kututup dengan kalimat " selalulah berbicara pada hatimu, jujurlah pada nurani karena arti keberadaanmu selama ini bertahan adalah gerak spontan nurani yang merindu kebaikan meski engkau tak menyadarinya namun itulah kekuatan kerinduan kebenaran dalam hatimu"
dan diujung diskusi kita engkau resah sambil mengutarakan kekhawatiran
walau kau sebut itu perasaan namun kubantah itu hanya kekhawatirana, "kak aku takut nanti bertahun tahun disini namun aku tak ikhlas menjalani kehidupan karena jurusannya bukan pilihanku"
hidup adalah pilihan adinda namun jangan sampai cara dan pertimbangan kita memilih yang salah, mengenai keikhlasan sebelum terlalu jauh engkau menyimpulkan ketidak ikhlasan alangkah baiknya carilah sebanyak banyaknya makna ikhlas yang dimaksudkan Allah SWT,itu karena makna ikhlas itu tidak sesempit yang engkau prasangkakan.
sudahkah engkau berprasangka baik pada Allah lewat takdir dan skenario hidup yang telah dihadiahkannya padamu?
dan terakhir sebelum engkau beranjak dari kami, sesekali berdoalah dengan hati doa ikatan ukhwah di tasbih pagi dan petang kita, tak rindukah kau akan kebersamaan, dan inginkah kau sama sama berjuang, saya yakin masing masing punya potensi walau belum nampak dihadapan mereka namun kuyakin semua orang memilki kelebihan termasuk juga dirimu adinda
untuk itu sebelum pergi, menghilanglah untuk beberapa lama sambil merenung arti dirimu dan bertanyalah pada hati jujurmu,sambil tunaikan kewajiban ibadah yang dapat menjernihkan hatimu,

jurnal penyesuaian

Biarkan engkau menilainya seperti ini kawan karena begitulah seharusnya kita menilai segala apa yang ada dengan selalu mengundang penglihatan yang positif pada fikiranmu dan prasangkamu, kita berdiri disini untuk menunjukkan pada dunia bahwa beginilah kita seharusnya menyikapi semua yang terjai\di, tentang tauladan , tentang sikap mereka dan tentang pilihan hidup mereka bukan anjuran dan bukan satu satunya cara bersikap, ingatlah mereka hidup dizaman yang berbeda dengan kita namun tetap hadist yang sama dan al-Quran yang sama, yang tak dikurangi atau ditambah tambahkan, penyesuaian itulah yang harus tetap kita jaga, karena islam begitu indah untuk kita kurangi nilai mulianya dengan kesaklekan atau dengan terlalu bebas,
Seperti ketika Fatimah memilih untuk hidup sederhana dan apa adanya dengan suami tercinta, Fatimah ra.yang begitu dikenal sepanjang sejarah pula adalah manusia biasa bukan ia tak berkeinginan hidup senang tengoklah lembar sejarahnya ketika tangannya menderita mengolah tepung dan suatu hari mendatangi sang ayah tercinta untuk dikirimkan seseorang membantunya namun sang ayah menolak bukan karena tak cinta namun memberi cinta lewat pengajaran mental untuk sang putri yang tercinta pula dan setelah itu Fatimah ra kembali pulang dengan sejuta harap dan perjuang melawan kekecewaan hingga berhasil ilmu dan hidayah Allah meyakinkannya bahwa ia harus memilih yang terbaik, kita mengambil hikmah kawan dari sikap mereka bukan harus sama, ini zaman berbeda tapi ketulusan dan kepatuhan pada aturan tetap harus sama bahkan kalaupun tak bisa harus merusaha menyamai katundukan shahabiyyah terdahulu, namun pada soal pilihan hidup itu pilihan dan kurasa itu penyesuaian zaman, sekarang apabila ada kesempatan merebut materi dunia, dengan ucapan bismillah melangkahlah meraihnya…

dengan mengucap bismillah
serta jurnal penyesuaian yang seimbang tentunya

untukmu yang kurindu

Masih Adakah lagi cerita kita?
Semangat begitu kataku padamu, kita merengkuh dayu memadu, saling mempercayakan satu dengan yang lain, semua begitu indah . bahkan sang ratu keindahan heran melihat hangat dan menceriakannya hubungan pertemanan ini,
Lalu saat letih menghadangmu, saat fisik itu tak lagi mendukungmu untuk kita selalu bertemu dan berbagi kisah,aku begitu temaram disudut sana sedih menyedih kehilangan sosok engkau wahai sahabat kecilku,
Lalu kalau begitu masih adakah lagi cerita kita?nanti jika waktu tak berpihak,apa yang akan kuceritakan.
Terima kasih sahabat kecil, nama dan wajah itu serta sikap dan kehangatan akan kugores di dinding dinding doa yang menyeruak.
lewat mata yang selalu fokus mendengarku bercerita
lewat setiap kedekatan hangat yang selalu kau tua dengan tungku tungku cahaya tulusmu
semoga dimoment moment bahagia kau bisa datang lagi sahabat kecil