hanya sebuah cerita

jangan dengarkan terlalu banyak rengekannya sehingga kau kaget mendengar yang baru,jangan biarkan seorang tua itu merayumu hingga memeles meminta belasn kasih darimu,,, walau dia sangat dekat denganku karena cinta bukan persoalan belas kasih karena untukmeraih kemuliaan tak perlu dengan meminta belas kasih dari sang pangeran.
jangan dengarkan mereka mundurkah meminang, mundurlah dari sebuah tantangan yang toh akan menyilsamu dikemudian hari. jangan kanjutkan keberanianmu saat ini karena hanya mendnegar cerita tentangku, mungkins saja mereka tak pandai menilai,karena aku tak seindah yang dikatakannya, begitu sangat berbeda....
berhentilah karena cinta bukan sekedar penilaian mereka tapi kau harus yakin dan dapat meyakinkan, berhentilah karena sungguh aku tak bisa membantah apakata perintah kedua orang itu, orang yang dengan kasih sayang telah sabarmerawatku.
tak semudah yang kau bayangkan.....
berhentilah menyangjungku berlebihan karena itu bahkan menambah kepedihanku,
anggaplah yang kau dengar tentangku hanya sebuah cerita, cerita yang selalu menyebar dikampung kita..... anggap aku sebagai salah satu tokohnya yang tak nyata....
karena sungguh
semua itu tak mudah
dan karena hanya sebuah cerita yang tak sempurna kawan.....
biar hubungan kita hanya sebatas teman kecil yang takdekat tak lebih ....

22 tahun usia ku

beberapa bulan yang lalu tanggal kelahiranku namun aku tak merenungi apa apa dihari itu, seakan semua berlalu begitu saja,
baru menjelang ramadhan ini, menjelang tanggal sepuluh, aku terkesiak usia yang semakin tua ini ternyata lebih giat menjadi manusia,,,
kuberharap harapan moment ini tak terlambat
bahwa sanya aku harus semakin gencar bersikap menjadi wanita dewasa yang sesungguhnya
seharusnya tak kekanak kanakan lagi selalu mengkambing hitamkan sesuatu atas kesalahan snediri itu yang [ertama.
walau sulit belum tentu tak bisa...
kuberharap hubungan dengan atta semakin baik
kuberharap diriku tak boleh lagi disibukkan dengan niat niat yang salah , harus berguna harus merasa berguna harus terus berguna dan harus berguna.
tegas dengan segala yang dapat menghambat pertumbuhan kedewasaan, jangan lagi bermain main dengan keputusan
yach RAhman Yach RAhim wahai Allah YAng Mendengar dan MAha Penguasa
kebesaranMU amatlah sempurna
aku hanya hamba yang tiada berdaya tanpa kemuliaan dariMU aku tak ada apa-apanya
lalu maafkanlah aku ya RAhman
ujian ini adalah berkah yang harus disyukuri, maka kuharapkan kuatkanlah hamba ujian kenikmatan materi duniawi yang baru dalam hdupku ya RAhman buatlah aku bijaksana
....semoga amin................

tiga tahun kebersamaan kita

tiba-tiba saja semua ini begitu meluap ukhti....
dan kita percaya dibalik ini, dibalik deklarasi perasaan setiap kita ini ada hikmah yang indah yang harus kita raih dan petik dan simpan disini....yah disini didalam dada, agar tak berlalu dengan sia sia kisah kita..
gelisah yah...
gelisah kita adalah gelisah cina, gelisah kerinduan akan kebenaran, tangis keluhan masing masing kita saat ini adalah hembusan desir desir pemberontakan nurani kita, gambaran akan sedihnya kita akan hubungan yang semakin meregang ini. nurani itu benar ia bekerja sama dengan hidayah berkomplot dengan ilmu, jadilah kita duduk melingkar disini menundukkan kepala karena tak berani mendongak, mengingat betapa hinanya kita tanpa dimuliakan Allah, betapa hinanya kita karena dosa dosa dan kesombongan yang menggurita.
jadi......
sejenak terima kasih
terima kasih akan luapan kegelisahannya
setidaknya ditengah hubungan masing masing kita tak begitu indah adan kelegaan yang menyeruak dalam dadaku saat ini, karena mendengar tangis kalian akan penyesalan dan keinginan perubahan tangis jiwa dan airmataku tumpah jua , dan itu semua dapat menjawab ragu dalam dada bahwa dihatiku masih ada cinta untuk kalian dan begitupun sebaliknya.
ukhti cerita kita adalah cerita peradaban warna warni kita. gelaran penyatuan kita.
disini di sekolah tinggi ilmu syariah makassar

setiap

berlalu semakin berlalu
ada pasang surut itulah gelombang, ada pergantian itulah kehidupan
lalu ada rasa gelisah, gelisah yang kuartikan sebagai kekuatan pertanda bahwa jiwa masih peduli, gelisah yang berdampak kemenangan bukan ketidak pedulian...
tapi setiap kali menyadari ini adalah ujian..
setiap kali itu pula bertubi tubi ketidak mengertian pada saat itu barulah dipenghujung ujian selalu ada hikmah yang terpetik itulah kebijaksanaan.
setiap menapaki jalan menuju kebaikan setiap kali itu pula selalu ada penghalang..
setiap kali kita memilih setiap kali itu pula kita harus siap dengan akibat dan konsekuensi pengaruhnya. karena ini hidup bukan bayang bayang yang kita buat sekehendak garis jari.
setiap kali tertawa setiap kali itu pula aku harus menunggu tangis atau menyiapkan diri untuk menyiasati kedatangannya kesedihan...
dan yah bukankah jika ingin hidup dengan makna ada selalu berusaha melakukan yang terbaik karena kata setiap itu selalu ada pasangan imbuhannya